Beberapa hari yang lalu, Mojang dan Telltale Games menghadirkan proyek bersama Minecraft: Story Mode, yang dirilis secara bersamaan untuk PC, konsol, dan perangkat seluler.
Kedua perusahaan tersebut dikenal oleh setiap gamer untuk game kultus mereka: Minecraft (Mojang), The Walking Dead dan The Wolf Among Us (Telltale Games). Oleh karena itu, hasil kerjasama diharapkan dengan harapan yang tinggi, yang sayangnya hanya sebagian saja.
Ingatlah bahwa emulator dunia terbuka, game Minecraft, muncul pada tahun 2011 dan sejak rilis telah berhasil menjadi pemenang semua jenis penghargaan, dan juga sangat dihargai oleh para kritikus. Esensi utama gim ini terletak pada kemungkinan pengguna yang tak terbatas - ia dapat menciptakan dunia pribadinya sendiri dengan sejarah khususnya sendiri dan berbagi dunia ini dengan pengguna lain.
Berbeda dengan versi pertama gim ini, Minecraft: Story Mode memperkenalkan batasan untuk gamer dalam bentuk skrip. Artinya, esensi dari game tersebut tetap sama, namun frame plot yang muncul. Tidak semua pengguna menilai inovasi ini secara positif.
Episode pertama gim ini, yang dirilis beberapa hari yang lalu, juga terkenal karena fakta bahwa ini adalah pengantar. Pemain harus mengamati setidaknya setengah jam bagaimana karakter akan diperkenalkan kepadanya dan menggambarkan kemampuan mereka. Selanjutnya, pemain akan mengalami kekurangan yang tidak terduga dari interaktivitas sekecil apa pun.
Dengan semua hal di atas, praktis tidak ada harapan bahwa dengan episode-episode berikutnya keadaan akan berubah menjadi lebih baik.
Unduh Minecraft: Story Mode untuk iPhone dan iPad (App Store).
Lihat juga:
- Flying Empire adalah game strategi online besar-besaran untuk iPhone dan iPad.
- Menenggelamkan musuh dalam cat? Iya! Paintball 2.0 adalah penembak menyenangkan untuk iPhone dan iPad.
- Divine Academy adalah simulator dewa yang membuat ketagihan untuk iPhone dan iPad.
- Calvino Noir adalah gim siluman atmosferik untuk iPhone dan iPad.
